banner 728x250

Kejaksaan Karawang Gelar Acara SERTIJAB KEJARI yang baru, Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H., yang menggantikan Syaifulloh, S.H., M.H,.

banner 120x600
banner 468x60
Spread the love

Karawang,pikiranrakyatnusantara.com-Kejaksaan Negeri Kabupaten Karawang Menggelar acara serah terima jabatan (SERTIJAB) Kepala Kejaksaan Negeri (KEJARI) yang baru, Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H., yang menggantikan Syaifulloh, S.H., M.H,.

Acara diadakan di Pemda Karawang, Suasana Aula Husni Hamid Pemda Karawang pada Rabu malam menjadi saksi pergeseran kepemimpinan di garda terdepan penegakan hukum. Dalam acara lepas sambut yang hangat dan penuh harapan, Kejaksaan Negeri Karawang resmi menyambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) yang baru, Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H., yang menggantikan Syaifulloh, S.H., M.H.

banner 325x300

Dan kehadiran Dedy Irwan Virantama bukan sekadar pergantian pucuk pimpinan, melainkan juga membawa angin segar dari pengalaman panjangnya bertugas di daerah terpencil. Dalam sambutannya, Dedy membuka wawasannya dengan kilas balik penugasan sebelumnya di Sanggau, sebuah kabupaten di perbatasan Kalimantan Barat. Ia bercerita tentang tantangan besar dalam melayani masyarakat di wilayah endemik dengan populasi yang minim, di mana infrastruktur pemerintah pusat sudah dibangun masif, namun terkendala kekurangan sumber daya manusia.

Dedy menuturkan bahwa, “Selama ini setengah perjalanan karier saya habiskan di Sanggau, di wilayah perbatasan negara. Kami punya program yang harus menjangkau masyarakat hingga ke pelosok. Ini menjadi tugas pengabdian yang sangat besar, “Tuturnya.

“Adapun transisi dari Sanggau yang berpenduduk jarang ke Karawang yang padat adalah sebuah lompatan dramatis. Karawang, dengan populasi hampir 3 juta jiwa yang bahkan melonjak saat hari kerja, menawarkan kompleksitas dan potensi yang jauh berbeda, “Jelasnya.

Dedy menyadari betul hal ini, dan ia menyebut Karawang sebagai “tugas terbesar” dalam kariernya.

Meski kini bertugas hanya 2 jam perjalanan dari keluarga, Dedy Irwan Virantama menegaskan bahwa, “Kedekatan jarak tidak akan mengurangi intensitas kerja dan akan Sebaliknya, malah menjadikan hal ini sebagai motivasi untuk bekerja lebih keras lagi, juga menyoroti potensi besar Karawang yang berjuluk lumbung padi dan kawasan industri, serta berbagai tantangan yang perlu diatasi kedepannya, “Ungkapnya.

Salah satu terobosan yang ia sampaikan adalah program “mobil keliling” untuk mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat hingga ke tingkat kecamatan, Program ini menurutnya adalah “wujud nyata dari upaya kejaksaan untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memastikan layanan hukum dapat menjangkau semua lapisan, “Tegasnya.

“Saya bertekad kuat untuk menyelaraskan visi dan misi kejaksaan dengan program kerja Pemerintah Kabupaten Karawang, agar seluruh kebijakan dapat berjalan harmonis hingga ke ujung, “Tegasnya.

“Dan Ini bukan karena jarak yang jauh, saya tidak bekerja. Saya akan teruskan apa yang menjadi program saya. Kami akan duduk bersama dengan pemerintah daerah dalam melakukan menyelaraskan program-program yang ada, ” tegas Dedy

“Dalam mengemban tugas besar, saya juga menunjukkan sikap yang terbuka dan inklusif, dan menyadari peran vital media dan organisasi masyarakat di Karawang, saya menyatakan tidak alergi terhadap kritik dan sorotan dari media dan Justru sebaliknya, saya melihat media sebagai mitra strategis yang memiliki kontribusi besar dalam membangun daerah, “Tandasnya.

“Saya akan berangkulan, berkawan, bersaudara dengan teman-teman media semua dalam membangun Karawang Dan “Saya akan bekerjasama dengan media dan organisasi masyarakat, bahkan akan lebih sering mengadakan konferensi pers. Saya akan menjadi garda terdepan bagi teman-teman media di lapangan. “Tegasnya

Ucapan Dedy Irwan Virantama menutup sambutannya bahwa, “Dengan janji pengabdian yang tulus dan semangat kolaborasi yang kuat dari pengalaman di perbatasan yang mengajarkan ketangguhan, saya siap menghadapi tantangan besar di Karawang dan saya akan membawa janji untuk menjadikan kejaksaan sebagai institusi yang lebih proaktif, dekat dengan masyarakat, dan kolaboratif, demi mewujudkan visi pembangunan daerah yang inklusif dan merata, “Pungkasnya.

(Abah Rudi Karawang)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *