Indramayu,pikiranrakyatnusantara.com-Baru-baru ini publik dihebohkan dengan beredarnya surat undangan rapat Badan Anggaran DPRD Indramayu yang rencananya akan dilaksanakan pada Rabu (06/08/2025), di Meeting Room Grand Arkenso Parkview Hotel Semarang.
Informasi itu pun sontak menuai polemik dan kontroversi ditengah-tengah masyarakat. Muncul spekulasi publik bahwa rencana rapat para wakil rakyat tersebut dinilai tidak efektif dan efisien salah satunya dalam hal penggunaan anggaran.
Dalam surat undangan rapat yang sempat bikin geger publik itu, tertulis maksud dan tujuannya. Yakni dalam rangka pembahasan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Indramayu tahun anggaran 2025.
Menanggapi polemik tersebut diatas, Plt Ketua DPRD Indramayu, Sirojjudin memberikan penjelasan resminya kepada awak media, pada Selasa (05/08/2025) diruangannya.
Sirojjudin mengatakan bahwa adanya ia menandatangi tanpa sempat membaca isi surat tersebut secara menyeluruh karena padatnya jadwal kegiatan. Sala satunya, kata dia, kegiatan fraksi di Bali beberapa waktu sebelumnya.
“Saya baru sadar ketika staf saya bilang ada acara rapat di Semarang. Saya langsung bilang tidak setuju dan minta rapat digelar di Indramayu saja,” katanya.
Dikatakan Sirojjudin, DPRD Indramayu juga memiliki fasilitas sendiri sehingga tidak perlu menggelar rapat anggaran diluar kota. Selain itu, kata dia, efesiensi anggaran juga menjadi pertimbangan utama.
“Dari pusat saja mengimbau efisiensi, masa kita justru gelar rapat di luar kota,”Imbuhnya.
Sirojjudin menegaskan bahwa terkait rapat pembahasan KUPA dan PPASP tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal, yakni pada Rabu (06/08/2025) dan bertempat di gedung DPRD Indramayu, bukan diluar kota sebagaimana yang dalam undangan sebelumnya yang sudah beredar.
