banner 728x250
Berita  

Meriah,Di Hadiri Bupati Indramayu Langsung,GPM Desa Berondong di Padati Warga 

banner 120x600
banner 468x60
Spread the love

Indramayu,pikiranrakyatnusantara.com-Upaya Pemkab Indramayu dalam menekan gejolak harga bahan pokok terus digencarkan. Salah satunya melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di Desa Brondong, Kecamatan Pasekan, kamis (7/8/2025).

Kegiatan ini disambut antusias warga. Sejak pagi, ratusan masyarakat memadati lokasi GPM demi mendapatkan berbagai kebutuhan pokok dengan harga miring.

banner 325x300

Bupati Indramayu Lucky Hakim hadir langsung untuk memastikan distribusi berjalan lancar dan harga-harga yang ditawarkan memang lebih murah dari pasaran. Didampingi Camat Pasekan Dedeh Nurjannah, Bupati menegaskan bahwa GPM merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang sedang berjuang menghadapi kenaikan harga pangan.

“Program ini menjadi solusi konkret bagi masyarakat yang kesulitan membeli kebutuhan pokok. Dengan harga yang lebih terjangkau, daya beli masyarakat bisa tetap terjaga,” ujarnya.

Sejumlah bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, hingga sayuran dan buah segar ditawarkan dengan harga yang sangat kompetitif. Beberapa komoditas bahkan dijual mulai dari harga Rp5.000-an, membuat masyarakat tak ragu memborong.

Bupati Lucky berharap GPM bisa digelar secara rutin dan menjangkau seluruh kecamatan di Indramayu. Menurutnya, pemerataan akses pangan murah adalah langkah penting dalam menjaga ketahanan pangan dan mengurangi beban ekonomi keluarga.

“Kami ingin masyarakat bisa mendapatkan asupan gizi yang cukup, terutama protein dan karbohidrat. Ini juga bagian dari edukasi agar pengeluaran rumah tangga difokuskan pada kebutuhan utama,” tegasnya.

Komoditas yang tersedia di antaranya:

Beras SPHP 5 kg (Rp60.000)

Beras premium 5 kg (Rp72.500)

Gula pasir 1 kg (Rp16.000)

Minyak goreng 1 liter (Rp15.500)

Tepung terigu 1 kg (Rp10.500)

Daging ayam, daging sapi, telur, tahu-tempe, buah dan sayur segar.

Total komoditas yang didistribusikan mencapai:

2 ton beras SPHP, 150 kg beras premium, 100 kg gula pasir, 250 liter minyak goreng, dan 100 kg tepung terigu.

Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa Pemkab Indramayu tak tinggal diam dalam menjawab kebutuhan warganya.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *